Terkadang seorang hamba tidak mampu mencapai kedudukan-kedudukan mulia di sisi Allah dengan seluruh amalan perbuatannya. Maka, Allah akan terus memberikan ujian kepada hamba tersebut dengan suatu hal yang tidak disukainya. Kemudian Allah memberi kesabaran kepadanya untuk menghadapi ujian tersebut. Sehingga, dengan kesabarannya dalam menghadapi ujian, sang hamba mencapai kedudukan mulia yang sebelumnya ia tidak dapat mencapainya dengan amalannya. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW,
“Jika datang suatu kedudukan mulia dari Allah untuk seorang hamba yang mana ia belum mencapainya dengan amalannya, maka Allah akan memberinya musibah pada tubuhnya atau hartanya atau anaknya, lalu Allah akan menyabarkannya hingga mencapai kedudukan mulia yang datang kepadanya.” (HR. Imam Ahmad. Dan hadits ini terdapat dalam silsilah Al-Haadits Ash-shahihah 2599)
wallahualam..
No comments:
Post a Comment